Soko Berita

Iran Serang Pangkalan AS di Qatar, Trump Malah Umumkan Gencatan Senjata Israel-Iran!

Donald Trump mengumumkan gencatan senjata total Iran-Israel, akhiri "Perang 12 Hari". Namun, ledakan masih terdengar di Tehran. Apa yang sebenarnya terjadi?

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
24 Juni 2025
<p>Presiden AS Donald Trump secara mengejutkan mengumumkan bahwa Iran dan Israel telah sepakat untuk melakukan gencatan senjata total, (Dok.Pexels)</p>

Presiden AS Donald Trump secara mengejutkan mengumumkan bahwa Iran dan Israel telah sepakat untuk melakukan gencatan senjata total, (Dok.Pexels)

SOKOGURI, WASHINGTON, AS – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump secara mengejutkan mengumumkan bahwa Iran dan Israel telah sepakat untuk melakukan gencatan senjata total, yang disebut akan berlaku dalam beberapa jam ke depan. 

Pernyataan ini disampaikannya pada Senin (23/6), hanya beberapa jam setelah Iran meluncurkan serangan rudal ke Pangkalan Udara Al Udeid di Qatar, yang merupakan markas besar militer AS di Timur Tengah.

“Jika semua berjalan sebagaimana mestinya – dan saya yakin akan begitu – saya ingin mengucapkan selamat kepada Israel dan Iran atas ketahanan, keberanian, dan kecerdasannya mengakhiri apa yang seharusnya disebut sebagai 'Perang 12 Hari’,” tulis Trump di akun media sosial resminya.

Baca juga: Iran Serang Pangkalan Militer AS di Qatar! Tensi Perang Teluk Memanas

Trump menyebut perang tersebut berpotensi berlangsung bertahun-tahun dan menghancurkan seluruh Timur Tengah. 

“Tapi itu tidak terjadi, dan tidak akan pernah terjadi,” tegasnya, sambil menutup dengan: “Tuhan memberkati Israel, Tuhan memberkati Iran, Tuhan memberkati Timur Tengah, Amerika Serikat, dan dunia!” tulis Trump.

Iran dan Israel Belum Konfirmasi Gencatan Senjata

Meskipun Trump mengklaim telah tercapai kesepakatan damai, hingga lebih dari satu jam setelah pernyataan itu disampaikan, belum ada konfirmasi resmi dari pihak Iran maupun Israel.

Baca juga: DPR RI Kecam Serangan Militer AS ke Iran: Ancaman Nyata bagi Perdamaian Dunia

Jurnalis Al Jazeera di Tehran, Iran, Tohid Asadi, melaporkan bahwa suara ledakan dan aktifnya sistem pertahanan udara masih terdengar di berbagai penjuru ibu kota Iran. 

“Kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa serangan Israel masih berlangsung, dan itu bisa memicu respon balasan lanjutan dari Iran,” ujarnya.

Pertanyaan Besar: Apa Isi Kesepakatan?

Analis Timur Tengah Omar Rahman menilai banyak detail penting yang belum dijelaskan dalam pernyataan Trump. 

“Belum jelas apakah kesepakatan ini mencakup negosiasi lanjutan atau hanya penghentian serangan sesaat,” ungkapnya kepada Al Jazeera.

Serangan Iran ke Pangkalan AS Jadi Titik Balik

Sebelum pengumuman gencatan senjata, Iran meluncurkan serangan rudal balasan ke Pangkalan Udara Al Udeid di Qatar, sebagai respons terhadap serangan udara AS ke fasilitas nuklir bawah tanah Iran. 

Baca juga: Ketua BKSAP DPR RI Kutuk Serangan Israel ke Rumah Sakit Indonesia di Gaza

Trump sendiri menyebut serangan Iran “lemah” dan menyiratkan bahwa Washington tidak akan membalas lebih lanjut.

Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda bahwa ketegangan benar-benar mereda, meski dunia berharap pernyataan Trump dapat menjadi awal dari berakhirnya konflik besar-besaran di kawasan. (Al-Aljazeera/SG-2) (*)